PADANG PANJANG, THAWALIBPADANGPANJANG.SCH.ID – Memasuki tahun ajaran baru 2021-2022 seluruh guru Perguruan Thawalib Padang Panjang mengikuti kegiatan orientasi yang dilaksanakan Yayasan Thawalib.
Kegiatan orientasi tersebut selain memperkuat pemahaman terhadap visi dan misi Yayasan Thawalib serta target pendidikan juga diberikan penguatan pemahaman tentang proses belajar mengajar.
Sekretaris Umum Yayasan Thawalib Irwan Natsir, Selasa (13/7/2021) menjelaskan kegiatan orientasi merupakan agenda yang ditetapkan yayasan memasuki tahun ajaran baru 2021-2022 para guru diberikan orientasi.
“Jadi memasuki tahun ajaran baru seluruh guru diberikan semacam orientasi tentang berbagai hal terkait dengan proses belajar mengajar, ” katanya.
Kemudian dalam kegiatan orientasi itu para guru juga diberikan penguatan pemahaman terhadap apa visi dan misi Yayasan Thawalib, apa target pendidikan yang hendak dicapai lalu apa saja konsep pendidikan yang dilaksanakan.
“Yayasan Thawalib sudah memiliki peraturan tentang khittah pendidikan Perguruan Thawalib yang menjadi acuan bagi seluruh guru dalam mengajar,” jelas Irwan Natsir.
Dalam peraturan tersebut juga memuat tentang nilai nilai serta hal terkait dengan pendidikan seperti kurikulum, tentang tenaga pendidik dan sebagainya.
Libatkan Alumni
Kegiatan orientasi yang dihadiri seluruh guru tingkat MTs Thawalib dan KUI putra/putri bertempat di aula Dr Abdul Karim Amrullah Kampus Perguruan Thawalib pada Sabtu (10/7/2021) melibatkan alumni Thawalib sebagai nara sumber.
Dalam kesempatan itu dihadirkan nara sumber Irwandi Maek kandidat doktor di Universitas Radboud Nijmegen, Belanda dan Yulius Sikumbang kandidat doktor di International Islamic University Malaysia (IIUM).
Kedua nara sumber yang juga dosen tersebut memberikan paparan tentang bagaimana pelaksanaan pembelajaran harus menggunakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) serta silabus termasuk mata pelajaran pondok seperti mata pelajaran kitab kitab Thawalib.
Kemudian juga dipaparkan bagaimana merespon peserta didik saat ini yang merupakan generasi Z serta penguasaan suasana belajar mengajar.
Dalam kegiatan orientasi tersebut diharapkan penguatan aspek pendidikan di Perguruan Thawalib terus dilakukan dan meningkat. Sehingga target pendidikan bisa tercapai. *