Ucapan Terima Kasih Keluarga Besar KH Imam Zarkasyi ke Perguruan Thawalib

THAWALIBPADANGPANJANG.SCH.ID – Keluarga besar KH Imam Zarkasyi, salah seorang pendiri Pondok Modern Darussalam Gontor, pada pekan pertama Agustus 2022 lalu berkunjung ke Perguruan Thawalib di Padang Panjang.

“Kami hadir dan datang ke Thawalib mulai dari anak-anak Kiai Imam Zarkasyi sampai ke cucunya. Tujuan utama kami bersilaturahim ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada Perguruan Thawalib,” kata Prof Dr Hamid Fahmi Zarkasyi MA MPhil, putra KH Imam Zarkasyi.

Sebagaimana dilansir Topsumbar.co.id bahwa pada kesempatan tersebut, Prof Hamid juga mengatakan, “Silaturahim langsung ke Perguruan Thawalib merupakan silaturahim yang bersejarah, karena orangtua kami bersekolah di Sumatera Thawalib pada tahun 1930an.”

Ketua Pembina Yayasan Thawalib Guspardi Gaus dalam menerima rombongan keluarga KH Imam Zarkasyi mengatakan bahwa napak tilas tersebut sebagai bukti nyata hubungan emosional antara Perguruan Thawalib dan Pondok Modern Darussalam Gontor.

“Hubungan emosional Gontor dan Thawalib tidak bisa dipisahkan karena salah seorang pendiri Gontor belajar di Perguruan Thawalib,” tekan Guspardi. Hubungan tersebut tergambarkan dengan datangnya keluarga KH Imam Zarkasyi dari Ponorogo, Jawa Timur dalam jumlah besar mulai dari anak sampai ke cucu sang kiai.

Sebelumnya, kunjungan dari Gontor ke Thawalib juga pernah beberapa kali terlaksana seperti kunjungan alumni Gontor tahun 1992 yang jumlahnya mencapai ratusan orang, lalu tahun 2009 Pimpinan Pondok Gontor KH Abdullah Syukri Zarkasyi, putra dari KH Imam Zarkasyi juga pernah sengaja menyempatkan diri datang ke Thawalib meski dalam keadaan waktu terbatas. Demikianlah bukti hubungan yang ada selama ini antara Gontor dan Thawalib.

Terkait silaturahim bersejarah keluarga besar KH Imam Zarkasyi pada 1-5 Agustus 2022, Dr KH Ahmad Fauzi Tidjani MA, cucu KH Imam Zarkasyi menjelaskan bahwa tujuan kunjungan keluarga besar Bani KH Imam Zarkasyi ke Padang untuk napak tilas perjuangan pendidikan kiai. “Dan sebagai edukasi ke generasi selanjutnya untuk menjadi penerus in syaa Allah, baik di Gontor atau di mana saja, termasuk Al-Amien Prenduan,” tekan pengasuh dan pimpinan Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan, Madura, itu.

Kemudian perlu diketahui, tambah KH Fauzi, bahwa perjalanan ini atas nama keluarga besar KH Imam Zarkasyi dan bukan atas nama Pondok Modern Gontor, jadi semua pembiayaan ditanggung keluarga bukan pondok. “Karena memang Pondok Modern Gontor sudah diwakafkan, jadi betul-betul bukan milik keluarga dan ini prinsip,” pungkasnya kepada Gontornews.com. [Edithya Miranti]

Sumber

Leave a Comment