Resmi Dibuka, Penerimaan Santri Perguruan Thawalib Padang Panjang Dimulai

thawalibpadangpanjang.sch.id – Perguruan Thawalib Padang Panjang secara resmi membuka penerimaan santri baru untuk tahun ajaran 2021-2022. Pendaftaran untuk gelombang pertama dibuka mulai 1 Januari 2021 sampai tanggal 30 Maret 2021.

Untuk memudahkan masyarakat untuk mendaftar masuk Perguruan Thawalib selain bisa daftar langsung dengan datang ke Perguruan Thawalib untuk santri putra di Jalan Abd Hamid Hakim No 12, Pasar Usang, Padang Panjang dan santri putri di Jalan H. Agus Salim No 19, Kel Guguk Melintang, Padang Panjang, juga bisa mendaftar secara online dengan membuka website: www.thawalibpadangpanjang.sch.id.

Ketua Umum Yayasan Thawalib Padang Panjang Abrar, Sabtu (2/1/2021) mengatakan, penerimaan santri baru secara resmi dibuka mulai tanggal 1 Januari 2021. “Untuk tahun ajaran 2021-2022 telah dibuka pendaftaran penerimaan santri baru,” ujarnya.

Dijelaskannya, di lingkungan Perguruan Thawalib terdapat sejumlah unit sekolah yakni untuk taman kanak kanak dengan nama Raudhatul Athfal Al-Quran (RAA), Madrasah Ibtidaiyah Unggul Terpadu (MIUT) setingkat sekolah dasar, Thawalib Putra/Putri setingkat Tsanawiyah/SMP dan Kuliyatul Ulum El-Islamiyah (KUI) setingkat Aliyah/SMA. “Perguruan Thawalib memiliki sejumlah unit sekolah di beberapa lokasi kampus di Padang Panjang,” kata Abrar.

Pembukaan pendaftaran untuk gelombang pertama dari tanggal 1 Januari sampai 30 Maret 2021. Kata Abrar, pembukaan gelombang pertama akan dievaluasi untuk kouta jumlah santri yang akan diterima di Perguruan Thawalib.

Pendidikan Thawalib

Mengenai pendidikan di Perguruan Thawalib, sebagaimana disampaikan Sekretaris Umum Yayasan Thawalib Irwan Natsir, untuk jenjang pendidikan Thawalib dan KUI yaitu setingkat Tsnawiyah/Aliyah, maka kurikulum yang telah ditetapkan yakni 70 persen pelajaran agama dan 30 persen pelajaran umum. “Ini ketentuan kurikulum di Perguruan Thawalib yang telah ditetapkan oleh Yayasan Thawalib,” jelasnya.

70 persen pelajaran agama adalah mempelajari kita kitab berbahasa Arab gundul yang diajarkan di Thawalib. Untuk jenjang pendidikan Thawalib setara Tsanawiyah sedikitnya ada 10 kitab yang diajarkan mulai dari nahwu, sharaf, fikih, tafsir, hadis, tarekh, dan sebagainya. Sedangkan untuk jenjang pendidikan KUI setara aliyah kitab yang diajarkan lebih kurang 20 kitab berbahasa Arab seperti nahwu, sharaf, risalah tauhid, akhlak, tafsir, hadis, tarekh, fikih, ushul fikih, balaghah, arud, ilmu mantig, ilmi faraidh dan sebagainya.

Menurut Irwan Natsir, para santri untuk Thawalib dan KUI baik putra maupun putri disediakan asrama dengan pembinaan pendidikan oleh para ustad dan ustazah. “Santri yang tinggal di asrama mendapatkan pembinaan pendidikan selama 24 jam mulai dari pembinaan ibadah, sampai kepada memaca kitab dan tahfiz Quran,” ujarnya.

Dengan kurikulum yang diterapkan di Perguruan Thawalib adalah untuk mewujudkan visi Yayasan Thawalib yakni Perguruan Thawalib Padang Panjang yang unggul dalam ber-tafaqquh fi al-din pada tahun 2030.(*)

Leave a Comment